Budi Said Divonis 15 Tahun Penjara, Ini Kronologi Kasus Korupsi Emas 1,1 Ton

Uncategorized223 Views

Budi Said divonis, seorang pengusaha asal Surabaya, divonis 15 tahun penjara oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Surabaya atas kasus korupsi emas seberat 1,1 ton. Kasus ini bermula ketika Budi Said membeli emas dari PT Antam pada tahun 2018. Dia mengklaim mengalami kerugian karena tidak menerima seluruh emas yang telah dibayarnya.

Budi Said dituduh melakukan korupsi dengan cara memalsukan dokumen dan melakukan penyuapan kepada beberapa pihak agar dapat mengklaim emas tersebut. Dalam persidangan, terungkap bahwa Budi Said melakukan manipulasi data dan kerja sama dengan oknum dari PT Antam untuk mendapatkan kelebihan emas.

Pengadilan menemukan bukti yang cukup kuat bahwa Budi Said terlibat aktif dalam skema korupsi ini. Selain hukuman penjara, Budi Said juga diwajibkan membayar denda dan mengembalikan kerugian negara yang diakibatkan oleh tindakannya.

Kasus Korupsi Emas 1,1 Ton Budi Said Divonis 15 Tahun Penjara

Surabaya – Budi Said divonis, seorang pengusaha yang terlibat dalam kasus korupsi pembelian emas seberat 1,1 ton dari PT Antam, telah dijatuhi hukuman 15 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Surabaya. Kasus ini mencuat setelah Budi Said mengklaim bahwa ia hanya menerima sebagian dari emas yang seharusnya dibelinya, sehingga menimbulkan kerugian negara yang signifikan. Selain hukuman penjara, Budi Said juga diwajibkan membayar denda sebagai bagian dari putusan tersebut. Kasus ini menjadi sorotan publik karena melibatkan salah satu perusahaan BUMN terkemuka di Indonesia serta nilai kerugian yang sangat besar.

15 Tahun Penjara Terkait Kasus Korupsi Emas 1,1 Ton

Kasus ini mencuat setelah terungkap adanya penyelewengan dalam proses pembelian emas yang melibatkan beberapa pihak. Majelis hakim memutuskan bahwa tindakan Budi Said telah merugikan negara dan melanggar hukum. Selain hukuman penjara, ia juga diwajibkan membayar denda sebagai bagian dari upaya pemulihan kerugian negara. Kasus ini menjadi sorotan publik dan menambah daftar panjang kasus korupsi yang melibatkan tokoh terkenal di Indonesia.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *